Pesta Bergoyang Siap Sambangi Demak: Perpaduan Musik dan Budaya pada 26 Oktober

Garistebal.com-  Setelah sukses menyelenggarakan konser di Bali, Pesta Bergoyang kini bersiap melanjutkan perjalanannya ke Kabupaten Demak. Pada 26 Oktober mendatang, Lapangan Tembiring akan menjadi saksi kemeriahan yang memadukan musik dan budaya dalam satu panggung. Acara ini tak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga ruang perayaan atas kekayaan warisan budaya lokal.

Musik dipilih sebagai fokus utama acara ini karena kemampuannya menyatukan orang dari berbagai latar belakang. Melalui musik, batas-batas sosial dan budaya mencair, menciptakan ruang bagi dialog kreatif dan pemahaman yang lebih dalam. Di tengah arus globalisasi, musik tetap menjadi penghubung yang kuat untuk menjaga keberagaman budaya Indonesia, menjadikan perhelatan ini lebih dari sekadar hiburan—namun juga perayaan identitas.

Ragam musisi ternama seperti Wali, Hendra Kumbara, Guyon Waton, Pentolan Koplo, Veni Nur, Mas Aji, hingga 3 Pemuda Berbahaya (3PB) akan hadir untuk memberikan warna tersendiri pada acara ini. Perpaduan berbagai genre musik nusantara akan mengajak pengunjung menikmati dinamika yang kaya dan mendalam, sekaligus merasakan pesona khas daerah.

Selain sajian musik, acara ini juga menghadirkan berbagai aktivitas interaktif yang memungkinkan para pengunjung terlibat langsung dalam atmosfer budaya yang diciptakan. Kemeriahan ini dipastikan akan menjadi pengalaman yang unik, di mana seni, hiburan, dan tradisi saling berkelindan.

Dengan demikian, Pesta Bergoyang bukan hanya sebuah acara, melainkan wadah yang mempertemukan musik, budaya, dan masyarakat dalam sebuah harmoni. Demak akan menjadi titik singgah berikutnya dalam perjalanan panjang merayakan keberagaman nusantara.

Penulis: tim liputan